© Copyright 2022 Selly (PT Moka Teknologi Indonesia). All Rights Reserved.
Bahasa Indonesia
7 Cara Membuat Kemasan Produk yang Menarik Minat Pelanggan – Barang jualanmu nggak kunjung laku dibeli? Mungkin ada kesalahan pada kemasan produk sehingga calon pelanggan nggak tertarik buat beli.
Yup, tampilan kemasan ternyata juga memengaruhi seseorang untuk membeli sebuah produk, terutama kalau mereka nggak terlalu mengerti produk yang dijual. Penampilan kemasan yang menarik akan memberi kesan bahwa produk yang ada di dalamnya pun nggak kalah menarik.
Masalahnya, membuat kemasan produk yang bisa menarik minat pelanggan itu nggak gampang. Sebab, selera tiap orang berbeda-beda. Mungkin ada yang lebih suka kemasan berwarna kuning, tapi ada juga yang lebih suka kemasan warna merah. Pusing, kan?
Nah, untuk membantumu menarik minat calon pelanggan lewat tampilan packaging, yuk simak cara membuat kemasan produk berikut ini!
Kemasan yang menarik nggak cuma cantik dan enak dilihat, tapi juga harus mempertimbangkan sisi ergonomis, keamanan, dan tentunya estetika.
Kemasan yang cantik tapi nggak ergonomis cuma bakal menyusahkan konsumen saat harus membawa produk. Kemudian, kemasan yang nggak terjaga keamanannya juga bisa memengaruhi kualitas produk di dalamnya. Terakhir, produk yang ergonomis namun nggak estetik juga kurang bisa menarik minat calon pelanggan.
Misalnya, kamu ingin menjual produk kopi siap minum. Kamu bisa memilih kemasan botol plastik yang permukaannya diberi ilustrasi lucu. Kemasan botol mudah dibawa dan tetap menjaga keamanan produk kopi yang tersimpan di dalamnya.
Simple is better! Slogan ini juga berlaku saat kamu memilih desain kemasan produk. Pilihlah desain yang simpel dan sederhana. Jangan pakai desain yang terlalu rumit. Desain yang rumit akan membuat calon pelanggan kesulitan mengenali barang jualanmu. Selain itu, biasanya desain yang rumit juga perlu biaya cetak lebih banyak.
Makanya, sebagai cara membuat kemasan produk, buatlah kemasan yang memang menonjolkan barang jualanmu. Perhatikan warna, font, dan juga tagline. Semuanya harus serasi dan bisa membuat pelanggan langsung mengingat produkmu.
Cara paling mudah untuk menarik perhatian pelanggan adalah dengan menggunakan warna-warna cerah yang mencolok. Warna-warna cerah yang sering dijadikan sebagai warna dasar kemasan adalah merah dan kuning.
Kamu juga bisa memilih warna yang sedang hype atau diminati banyak orang, misalnya warna sage green atau purple lilac. Cara lainnya adalah dengan memilih warna yang senada dengan produk. Katakanlah kamu menjual produk cokelat, maka bisa pilih kemasan dengan warna-warna earth tone.
Cara membuat kemasan produk yang satu ini sangat penting dan jangan sampai terlewat. Pastikan kemasan produk yang kamu pakai mencantumkan informasi produk dengan jelas. Kemasan yang nggak mencantumkan informasi produk hanya akan membuat calon pelanggan merasa ragu.
Tapi, pastikan informasi yang kamu cantumkan nggak terlalu panjang, ya. Gunakan kalimat yang padat dan nggak bertele-tele. Jangan lupa juga untuk memilih font yang menarik namun tetap mudah dibaca oleh calon pelanggan.
Agar memberikan kesan yang mendalam kepada calon pelanggan, kamu bisa coba pakai bahan daur ulang. Kemasan dari bahan daur ulang jelas akan mudah menarik perhatian karena tampilannya memang berbeda dari kemasan biasa.
Selain itu, kemasan yang menggunakan bahan daur ulang juga memberikan penilaian positif terhadap produkmu. Orang-orang akan menilai bahwa produkmu ramah lingkungan.
Namun, sebelum menggunakan kemasan dari bahan yang tak biasa, sebaiknya kamu tetap harus menyesuaikannya dengan sifat produk. Misalnya, kamu menjual produk minuman dingin. Menggunakan kertas daur ulang sebagai kemasan jelas nggak mungkin karena kurang bisa menahan produk.
Poin yang satu ini sering terlewat, padahal juga penting. Pelanggan biasanya akan memperhatikan legalitas dari pemerintah seperti keterangan aman dari BPOM atau label halal dari MUI. Jadi, pastikan untuk selalu mencantumkan legalitas pada produkmu, ya!
Kalau kamu menjual makanan atau produk lain yang bisa menurun kualitasnya seiring berjalannya waktu, jangan lupa juga cantumkan tanggal kedaluwarsa atau expiration date pada kemasan.
Cara membuat kemasan produk yang terakhir adalah dengan menggunakan gambar atau ilustrasi unik. Hal ini sudah terbukti efektif menarik minat pelanggan, lho. Sudah ada Sahabat Selly yang berhasil menerapkannya, yakni, Balon Bunga.
Online shop yang menjual dekorasi pesta ini menggunakan ilustrasi untuk menggambarkan produk jualan mereka, yaitu balon dan bunga. Kamu juga bisa mencontoh Balon Bunga dengan menampilkan ilustrasi yang menggambarkan barang jualanmu!
Nah, sekarang kamu sudah tahu berbagai cara membuat kemasan produk buat menarik minat pelanggan. Setelah membuat kemasan produk yang menarik, fotolah setiap produk dengan baik untuk dipromosikan lewat media sosial.
Untuk mengantisipasi kebanjiran pesanan online, jangan lupa untuk manfaatkan Selly sebagai keyboard jualan kamu, ya! Dengan Selly, kamu bisa lebih mudah buat invoice, cek ongkir, atau jualan di mana pun! Mau di WhatsApp sampai media sosial juga jadi lebih praktis, lho! Yuk, download Selly GRATIS di Google Play Store!
Tanpa perlu simpan kontak, kamu bisa
berhubungan langsung dengan pelanggan
Pelanggan suka tanya ongkir berapa?
Bisa cek langsung di aplikasi aja!