Hati-hati, Format Order Olshop dan Purchase Order Ternyata Beda, Lho!

3 Mins Read

Hati-hati, Format Order Olshop dan Purchase Order Ternyata Beda, Lho! – Buat kamu yang baru saja merintis usaha jualan online sendiri, pasti semuanya terasa baru. Kamu akan sering menemukan hal-hal baru yang belum pernah diketahui sebelumnya. Salah satunya adalah penggunaan istilah-istilah dalam dunia jual-beli online.

Ada banyak sekali istilah asing yang digunakan dalam transaksi jual-beli online, misalnya purchase order dan format order olshop. Apakah keduanya merupakan hal yang berbeda atau justru sama saja? Biar nggak bingung, yuk simak penjelasan mengenai purchase order dan format order olshop berikut ini!

Apa itu Purchase Order?

Purchase order, atau lebih sering disebut dengan istilah PO, berarti pesanan pembelian. Biasanya, PO berlaku pada produk yang jumlahnya terbatas sehingga susah didapat. Selain itu, PO juga bisa diterapkan pada produk yang dibuat sesuai request pelanggan atau kata lainnya, custom order.

Simpelnya, purchase order adalah kegiatan pemesanan suatu produk, baik itu berupa barang maupun jasa yang dilakukan oleh pelanggan. PO kemudian diajukan kepada penjual atau akun pemilik toko. Jika PO dilakukan untuk produk custom, maka pelanggan biasanya akan mencantumkan detail mengenai barang yang mereka inginkan.


Apa itu Format Order Olshop?

Sekarang beralih ke format order olshop. Kalau dilihat sepintas, purchase order dan format order olshop memang mirip karena keduanya berisi pengajuan pemesanan produk yang dilakukan pelanggan. Namun, kalau diperhatikan baik-baik, keduanya ternyata memiliki beberapa perbedaan yang signifikan.

Jika purchase order digunakan untuk mengajukan pemesanan produk yang sulit didapat, maka format order olshop nggak demikian. Format order olshop, atau kadang disebut order form, digunakan untuk memesan produk yang ada dalam suatu online shop, apa pun itu. Bentuknya bisa tertulis, tapi kini lebih populer dalam form digital yang bisa diisi secara online.


Fungsi Purchase Order dan Order Form untuk Jualan Online

online shop - belanja online - format order olshop

Lalu, apa sebenarnya fungsi dari purchase order dan order form untuk jualan online? Pada dasarnya, kedua jenis form tersebut digunakan untuk memesan suatu produk. Hanya saja, purchase order dikhususkan untuk produk yang sulit didapat atau memerlukan waktu panjang dalam proses produksinya.

Di sisi lain, order form biasanya digunakan untuk memesan suatu produk yang ada di online shop. Kamu sebagai penjual online mengirimkan format order olshop kepada pelanggan yang nanti akan mengisinya. Setelah form terisi, pelanggan akan mengembalikannya kepada penjual yang kemudian memproses pemesanan.

Baca juga: COD Artinya Cash On Delivery, Ini Kelebihan & Kekurangannya!


Format Purchase Order dan Order Form

Meski sama-sama digunakan untuk memesan produk, ternyata format yang digunakan untuk menyusun purchase order dan order form cukup berbeda. Berikut penjelasan untuk format masing-masing form:

1. Format purchase order

Sebenarnya, nggak ada aturan pasti untuk membuat purchase order. Hanya saja, kamu harus memastikan bahwa form tersebut telah mencantumkan informasi berikut:

  • Deskripsi produk berisi nama serta jumlah produk yang dipesan.
  • Informasi detail mengenai pelanggan.
  • Tanggal pemesanan.
  • Rincian mengenai barang. Misalnya: jenis barang, harga barang, potongan harga, keterangan warna, keterangan ukuran atau kode barang jika ada.

Informasi yang dicantumkan pada purchase order bertujuan untuk menghindari terjadinya kesalahpahaman antara pihak penjual online dan pelanggan. Jadi, risiko barang batal dibeli pun menjadi lebih kecil. Agar nggak perlu bolak-balik membuat purchase order dari awal, kamu bisa menggunakan fitur Auto Text dari keyboard Selly.

2. Format tagihan atau invoice

Kalau dibandingkan dengan purchase order, order form lebih simpel. Informasi yang dicantumkan pun nggak terlalu rinci. Itulah kenapa terkadang order form juga kerap berfungsi sebagai invoice atau tagihan. Berikut uraian informasi yang ada dalam invoice:

  • Nama dan alamat penjual.
  • Nama dan alamat pelanggan.
  • Jenis produk yang dibeli dengan jelas.
  • Biasanya, penjual juga akan meminta pelanggan untuk mencantumkan gambar dari produk yang mereka inginkan. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa produk yang diinginkan pelanggan sesuai dengan keterangan yang tercantum pada form.

Begitu form selesai diisi oleh pelanggan, bisa langsung dikembalikan kepada pihak penjual. Pihak penjual yang sudah menerima order form wajib segera memproses pemesanan tersebut.

Setelah penjual online menerbitkan invoice, pelanggan pun bisa langsung bayar pesanan sesuai jumlah tagihan. Biar nggak perlu ribet nulis invoice secara manual, kamu bisa pakai Selly yang terintegrasi dengan layanan chat seperti WhatsApp. Yuk, buruan download aplikasi Selly, GRATIS di Google Play Store!

Rekomendasi Artikel

Lihat Lainnya
3 Mins Read
7 Ide Jualan Murah Untungnya Banyak, Yuk Coba!
Dapat keuntungan dari jualan makanan itu ada triknya, lho. Kamu perlu cari ide jualan yang murah, tapi untungnya besar. Harga murah pasti bakal jadi daya tarik tersendiri buat para pembeli. Nggak perlu bingung mencari ide bisnis dari rumah bercuan besar, simak tujuh ide jualan makanan murah untung banyak berikut ini! Baca juga: Nggak Sulit, Begini […]
30 September 2022
4 Mins Read
5 Resep Jajanan Unik untuk Jualan yang Lagi Ngetren
Zaman sekarang kalau mau jualan makanan, kamu harus tahu tren jajanan unik. Makanan memang salah satu kebutuhan dasar manusia yang harus dipenuhi setiap harinya. Tapi, hanya karena peluangnya besar, bukan berarti kamu bisa menjual produk makanan asal-asalan. Sebab, persaingan di dunia makanan ketat banget, lho. Agar mampu bertahan di tengah ketatnya persaingan dunia kuliner, kamu […]
28 September 2022
5 Mins Read
7 Tips Bisnis Aksesoris Gadget, Modal Minimal Untung Maksimal!
Ingin memulai bisnis dari rumah tapi modal minim, hmm enaknya bisnis apa ya? Bisnis aksesoris bisa jadi salah satu jawabannya! Dengan begitu banyaknya jenis dan merek gadget yang dirilis beberapa kali dalam setahun, jualan aksesoris gadget bisa menciptakan peluang cuan yang cukup besar, baik jualan secara offline maupun online. Selain banyak variasi produknya, supplier-nya juga […]
27 September 2022

Tanpa perlu simpan kontak, kamu bisa 

berhubungan langsung dengan pelanggan

Pelanggan suka tanya ongkir berapa? 

Bisa cek langsung di aplikasi aja!